Headlines

BERITA PELAYARAN

BERITA PENDIDIKAN

BUKU PELAUT

» » KUNJUNGAN WALIKELAS TINGKAT 2 UNTUK PESERTA RATING DI POLTEKPEL SURABAYA

Kamis, 11 Januari 2018 telah dilaksanakan kunjungan walikelas tingkat 2 yang mengikuti kegiatan Diklat Rating Forming Part Of Navigation Watch dan Rating Forming Of An Engineering Watch yang sudah diselanggarakan sejak tanggal 11 Desember 2017 kemaren. Kegiatan Diklat ini diikuti oleh 75 taruna-taruni tingkat 2 (kelas 11) SMK Pelayaran Hang Tuah Kediri selama 20 hari diakhiri dengan kegiatan ujian selama seminggu.

Seperti kita ketahui untuk bekerja diatas kapal kita harus mempunyai berbagai sertifikat yaitu COC(Certificate of Copetency) dan COP(Certificate of Copetency). Sebelum amandemen manila 2010 untuk pelaut rating diwajibkan harus mempunyai ANT-D/ATT-D. Setelah ada perubahan dari Amandemen Manila 2010, maka ada kesepakatan baru bahwa pelaut rating harus mempunyai Rating Certificate.

Untuk memiliki Rating certificate, setiap peserta diwajibkan sudah memiliki 3 sertifikat pelaut (COP) yaitu Basic Safety Training (BST), Security Awareness Training (SAT), Advance Fighting Fire (AFF) dan Buku Pelaut. Ketiga sertifikat pelaut (COP) beserta Buku Pelaut didapatkan secara gratis dari Diklat Pemberdayaan Masyarakat tahun 2017 kemaren. Dilanjutkan dengan pendaftaran Rating secara kolektif oleh panitia sekolah.

SMK Pelayaran Hang Tuah Kediri menerapkan 2 kurikulum yang berbeda yaitu dari Departemen Pendidikan & Kebudayaan dan Departemen Perhubungan sehingga lembaga sekolah berupaya mensinergikan kedua kurikulum tersebut sehingga bisa link and match sesuai dengan kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri (Du/Di). 

Kurikulum 2013 yang dicanangkan Kemdikbud tetap mensyaratkan setiap siswa diwajibkan untuk mengikuti kegiatan Pendidikan Sistem Ganda (PSG) dimana didalamnya ada kegiatan Prakerin (Praktek Kerja Industri). Hal ini sesuai dengan kegiatan Praktek Laut (Prala) Rating pada pendidikan pelayaran.

Prala Rating sebagai syarat wajib untuk memperoleh Rating Certificate rencananya dimulai pada awal semester genap tahun pelajaran 2017/2018. Hal ini bertepatan kegiatan PSG di SMK Pelayaran Hang Tuah Kediri. Sehingga ada kuntungan ganda bagi taruna-taruni yang mengikuti kegiatan ini, yaitu Rating Certificate dan Sertifikat PSG. Tetapi pihak lembaga sekolah tetap mewajibkan lulusan untuk mengikuti Ujian Keahlian Pelaut (UKP) sbg syarat untuk mendapat ijazah DP-4.

Selama pertemuan dengan Walikelas, taruna-taruni terlihat tetap antusias untuk menyelesaikan kegiatan Rating hingga selesai meskipun ada beberapa keluhan dari beberapa taruna-taruni. Mudah-mudahan kedepannya sistem pendidikan seperti ini bisa terus dilaksanakan sehingga lulusan SMK Pelayaran Hang Tuah Kediri sudah siap kerja khususnya untuk membantu anak-anak dari keluarga kurang mampu.



«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply

/ / KUNJUNGAN WALIKELAS TINGKAT 2 UNTUK PESERTA RATING DI POLTEKPEL SURABAYA

Kamis, 11 Januari 2018 telah dilaksanakan kunjungan walikelas tingkat 2 yang mengikuti kegiatan Diklat Rating Forming Part Of Navigation Watch dan Rating Forming Of An Engineering Watch yang sudah diselanggarakan sejak tanggal 11 Desember 2017 kemaren. Kegiatan Diklat ini diikuti oleh 75 taruna-taruni tingkat 2 (kelas 11) SMK Pelayaran Hang Tuah Kediri selama 20 hari diakhiri dengan kegiatan ujian selama seminggu.

Seperti kita ketahui untuk bekerja diatas kapal kita harus mempunyai berbagai sertifikat yaitu COC(Certificate of Copetency) dan COP(Certificate of Copetency). Sebelum amandemen manila 2010 untuk pelaut rating diwajibkan harus mempunyai ANT-D/ATT-D. Setelah ada perubahan dari Amandemen Manila 2010, maka ada kesepakatan baru bahwa pelaut rating harus mempunyai Rating Certificate.

Untuk memiliki Rating certificate, setiap peserta diwajibkan sudah memiliki 3 sertifikat pelaut (COP) yaitu Basic Safety Training (BST), Security Awareness Training (SAT), Advance Fighting Fire (AFF) dan Buku Pelaut. Ketiga sertifikat pelaut (COP) beserta Buku Pelaut didapatkan secara gratis dari Diklat Pemberdayaan Masyarakat tahun 2017 kemaren. Dilanjutkan dengan pendaftaran Rating secara kolektif oleh panitia sekolah.

SMK Pelayaran Hang Tuah Kediri menerapkan 2 kurikulum yang berbeda yaitu dari Departemen Pendidikan & Kebudayaan dan Departemen Perhubungan sehingga lembaga sekolah berupaya mensinergikan kedua kurikulum tersebut sehingga bisa link and match sesuai dengan kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri (Du/Di). 

Kurikulum 2013 yang dicanangkan Kemdikbud tetap mensyaratkan setiap siswa diwajibkan untuk mengikuti kegiatan Pendidikan Sistem Ganda (PSG) dimana didalamnya ada kegiatan Prakerin (Praktek Kerja Industri). Hal ini sesuai dengan kegiatan Praktek Laut (Prala) Rating pada pendidikan pelayaran.

Prala Rating sebagai syarat wajib untuk memperoleh Rating Certificate rencananya dimulai pada awal semester genap tahun pelajaran 2017/2018. Hal ini bertepatan kegiatan PSG di SMK Pelayaran Hang Tuah Kediri. Sehingga ada kuntungan ganda bagi taruna-taruni yang mengikuti kegiatan ini, yaitu Rating Certificate dan Sertifikat PSG. Tetapi pihak lembaga sekolah tetap mewajibkan lulusan untuk mengikuti Ujian Keahlian Pelaut (UKP) sbg syarat untuk mendapat ijazah DP-4.

Selama pertemuan dengan Walikelas, taruna-taruni terlihat tetap antusias untuk menyelesaikan kegiatan Rating hingga selesai meskipun ada beberapa keluhan dari beberapa taruna-taruni. Mudah-mudahan kedepannya sistem pendidikan seperti ini bisa terus dilaksanakan sehingga lulusan SMK Pelayaran Hang Tuah Kediri sudah siap kerja khususnya untuk membantu anak-anak dari keluarga kurang mampu.




«
Next

Posting Lebih Baru

»
Previous

Posting Lama

About SMK PELAYARAN HANG TUAH KEDIRI

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

Tidak ada komentar :

Leave a Reply